Wisata Mancing Ala Anak SD

Sobat Inspirasi, untuk mengisi liburan banyak ragam dan caranya, kalau orang dewasa mengisinya mungkin dengan ge-mall, wisata atau sekedar makan bareng rumah makan terkenal lainnya. Tak kalah dengan orang dewasa anak seumuran SD ternyata mengisi liburan dengan mencing di sungai, kalau istilah di dunia pemancingan, mancing di air deras.

Unik memang, bagi anak-anak khususnya di Desa Pekiringan ini mengisi liburan dengan memancing sudah terbiasa, walaupun harus legam kulitnya, memerah rambutnya, tapi mereka tetap enjoy. Memancing di air deras tidak membutuhkan dana yang besar, cukup seribu perak untuk membeli umpan berupa jangkrik mereka sudah ber-happy ria.

Tak kalah dengan orang dewasa, mereka bisa mendapatkan sehari 1 sampai 3 ekor bulus (kura-kura air tawar) atau lele. Mereka memancing hanya sekitar jam saja, berbeda dengan orang dewasa sampai satu hari fullday, mulai jam 9 sampai jam 11 siang karena mungkin tidak tahan panasnya kali he…he….

Setelah mancing anak-anak mandi disungai (Ciblon)

Terkadang setelah mancing mereka, menyempatkan diri untuk mandi “ciblon” di air yang jernih. Memang air Kali Karang untuk dihulunya masih jernih dan sedikit terkontaminasi dengan polusi khusunya limbah sampah atau limbah berbahaya lainnya. Berbeda dengan kali-kali di kota besar, yang kelihatan menghitam karena sudah terpapar polusi baik limbah rumah tangga maupun limbah industri.

Untuk itu mari kita jaga selalu kelestarian lingkungan, khususnya perariran air tawar agar anak cucu kita kelak masih bisa melihat jernihnya air sungai, indahnya pepohonan sekitar sungai dan banyaknya satwa air yang hidup damai, dan bisa menjadi mata pencaharian masyatrakat sekitarnya. Akhirnya salam lestari, salam untuk semuanya.

#NgisiLiburan #MancingMania #MancingAirDeras #Bulus #KaliKarang #Pekiringan #Karangmonco

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RSS
Follow by Email
WhatsApp